Software Alat Hitung RAB Rumah

4 Hal Penting Dalam Merancang Desain Rumah

cara merancang desain rumah
Begitu pentingkah sebuah desain rumah? Itulah sebuah pertanyaan singkat tetapi jawabannya bisa panjang. Kalau jawaban pendeknya adalah sangat penting. Desain rumah adalah gambar rencana yang dirancang sedemikian rupa sesuai keinginan dan selera, agar setelah dibangun akan mendekati apa yang direncanakan.

Sebuah desain rumah sebagus apapun tidak selalu dapat dilaksanakan sesuai rencana. Hal tersebut bisa terjadi apabila dalam pelaksanaannya menyimpang dari rencana, misalnya akibat dari pelaksananya kurang ahli dan kurang berpengalaman. Maka dalam melaksanakan pembangunan rumah harus selalu menggunakan tenaga kerja yang berpengalaman dan diawasi oleh seorang ahli yang berpengalaman juga. Bisa dibayangkan apa jadinya kalau membangun sebuah bangunan rumah tanpa gambar rencana. Hal tersebut bisa kita temui di lingkungan masyarakat pedesaan, diamana semua urusan bangun membangun diserahkan kepada seorang tukang bangunan yang sudah dianggap ahli dan terbiasa dalam suatu lingkungan masyarakat pedesan tertentu. Maka dalam kasus seperti itu, tidaklah aneh apabila pada suatu daerah di pedesaan model rumah yang satu dengan lainnya hampir sama.

Dalam kehidupan masyarakat perkotaan tidaklah demikian, sebab setiap orang ingin memiliki rumah sesuai selera masing-masing. Walaupun di lingkungan perumahan, misalnya rumah KPR-BTN yang pada awalnya rumah-rumah seragam dengan model yang sama, tetapi setelah lama kemudian mengalami perubahan dengan adanya pengembangan ruangan dengan desain dan model sesuai selera dan kemampuan masing-masing.

Dalam merancang sebuah desain rumah, agar dapat memberikan rasa aman, kenyamanan, kebahagiaan, dan kepuasan bagi penghuninya, seorang desainer harus memperhatikan beberapa faktor dan ketentuan, diantaranya sebagai berikut :
  1. Keamanan dan Kekuatan Bangunan
  2. Tata Letak Ruangan
  3. Ventilasi dan Pencahayaan Alami
  4. Model dan Bentuk Bangunan
Baiklah  dari keempat hal penting tersebut agar dapat difahami, akan saya uraikan satu persatu sebagai berikut :

Keamanan dan kekuatan

Keamanan dan kekuatan bangunan merupakan hal yang paling penting dibandingkan yang lainnya, sebab sesuai dengan fungsinya bahwa rumah adalah tempat berlindung dari panas, hujan, angin, gempa, dan gangguan alam lainnya. Dalam hal ini desainer harus memperhatikan kekuatan struktur bangunan. Pada bangunan yang terbuat dari batu atau bangunan gedung, maka yang dimaksud struktur adalah pondasi, beton sloof, beton kolom, dan beton ring balok. Keempat komponen tersebut harus dibuat dengan menggunakan adukan beton dan penulangan besi yang memenuhi persyaratan. Keempat komponen tersebut sangat menentukan kekuatan dan keamanan bangunan, baik dari beban sendiri maupun akibat gangguan alam yang saya sebutkan di atas.

Tata letak Ruangan

Kenyamanan seseorang dalam menghuni sebuah rumah sangat ditentukan oleh penempatan atau tata letak ruangan. Desain tata letak ruangan yang baik harus mempertimbangkan fungsi dan kegunaan setiap ruangan, sehingga dalam tata letak ruangan jangan sampai rancu dan tumpang tindih, apalagi dapat mengganggu kenyamanan. Dalam membuat desain tata letak ruangan sangat dipengaruhi oleh faktor luasan lahan dengan kebutuhan ruangan. Hal ini sering terjadi seorang desainer rumah dalam merancang tata ruang pada lahan sempit misalnya di perumahan type 21 dengan luas lahan 60 m2. Desainer bisa dibuat pusing kepala dengan permintaan kebutuhan ruangan yang diajukan owner, padahal luas lahan begitu sempit. Makanya kadang-kadang seorang desainer pada akhirnya mengabaikan beberapa ketentuan demi memenuhi keinginan owner yang susah diubah. Sering kita temui gambar desain di internet, ventilasi udara sebuah kamar tidur diambil dari dapur, sebab tidak ada ruang terbuka yang bisa dialokasikan. Yang lain lagi misalnya peletakan kamar mandi/wc dekat ruang makan, dsb.

Ventilasi dan Pencahayaan Alami

Ventilasi dan pencahayaan alami sangat menentukan baik buruknya kesehatan sebuah rumah hunian. Ventilasi alami harus didapatkan dari sebuah ruang terbuka bebas, sehingga udara di dalam rumah selalu berganti setiap saat. Di lingkungan perumahan, udara bebas seperti itu sangat sulit didapatkan, sebab sebuah rumah di perumahan hanya memiliki satu sisi atau 2 sisi ruang bebas. Rumah yang letaknya di tengah hanya memiliki sisi depan, dan yang letaknya di hook memiliki 2 sisi yaitu depan dan samping. Walaupun dibuatkan ruang terbuka di bagian dalam rumah, fungsinya tidak se-maksimal ruang bebas, sebab terhalang oleh dinding. Fungsi ruang terbuka di bagian dalam ruangan lebih untuk memperlancar pembuangan udara yang didorong angin melalui sisi depan dan samping rumah.

Untuk desin rumah 2 lantai, sebaiknya desainer dapat merancang ventilasi untuk mengalirkan angin dari atap rumah. Desain atap harus dirancang sedemikian rupa sehingga dapat menampung dan mengalirkan angin yang berhembus dari segala arah ke ruang lantai 2 dan diteruskan ke lantai 2 melalui rung tangga atau void. Ruang tangga dan void merupakan ventilasi rumah 2 lantai yang sangat baik, oleh karena itu rancanglah posisi tangga dan void agar dapat membagi udara yang disuplay dari lantai 2.

Model dan Bentuk Bangunan

Model dan bentuk bangunan merupakan hal penting walaupun urgensinya berbeda dengan yang sebelumnya. Kalau yang sebelumnya berkaitan dengan keamanan dan kesehatan, tetapi kalau yang ini berbeda.. lebih kepada karisma dan estetika.. atau wah. Maklum namanya manusia, kalau ada yang bilang wah! maka perasaanya melambung. Itu wajar.. sifat manusia memang begitu adanya. Maka tidak heran ketika seseorang akan membeli rumah, yang dinomor satukan adalah model dan bentuk bangunan. Jarang sekali yang menanyakan bagaimana konstruksi strukturnya? mana gambarnya? kapan dibangunnya? siapa pelaksananya? Mungkin hal-hal tersebut menjadi nomor kesekian.

Seoran desainer yang ahli dan berpengalaman akan merancang bentuk dan model bangunan sesuai bentuk dan tata letak ruangan, model kusen, dst. Misalnya desain rumah dengan model kusen klasik sepertinya tidak sesuai jika bentuk rumah dengan model minimalis. Model kusen klasik biasanya ventilasi bersatu, ada menggunakan jelusi ada yang menggunakan kaca. Sedangkan kusen minimalis ventilasi terpisah.

Itulah 4 hal penting yang perlu diperhatikan ketika kita merancang desain sebuah rumah tinggal. Selain 4 hal tersebut masih ada yang lainnya, tapi saya kira keempat itulah yang paling penting diperhatikan. Semoga tulisan ini ada manfaatnya dan dapat menambah wawasan Anda.



Entri Populer